Garut,newshunter307.com – Keluhan warga desa Pancasura di tiktok terkait kondisi jalan rusak di Dukuh Legok kondang ditanggapi serius oleh Kepala Desa Tohibin, Meski perbaikan pernah dulu dilakukan,namun kondisi jalan kembali memburuk dan memicu protes warga yang disampaikan melalui konten tiktok, memperlihatkan seorang pengajar (Guru) yang terjatuh dari motor akibat akses jalan yang rusak.
Dalam keterangan kepada awak media kades Tohibin, mengakui memang ada kerusakan pada jalan tersebut, dan Ia menjelaskan bahwa sesuai rencana hasil musyawarah dusun (musdus) usulan perbaikan jalan Dukuh legok kondang sudah menjadi program prioritas dan akan dilaksanakan pada tahun 2025.
Memang benar jalan di Dukuh legok kondang belum diperbaiki. Namun, di tahun 2025 Dana desa sesuai APBdes akan merealisasikan jalan rusak tersebut, malah sekarang pemdes Pancasura telah melaksanakan dasar dengan meratakan jalan dengan batu split ,sekitar 6 truk telah saya kirim ke jalan kampung legok kondang untuk dasar akses jalan ,” ujar Tohibin .
Ia memahami kekecewaan warga atas kondisi jalan yang tidak kunjung membaik. Namun, Tohibin meminta pengertian warga terkait keterbatasan anggaran desa.
“Dana Desa yang kita terima setiap tahunnya sangat terbatas. Kita harus memprioritaskan pembangunan yang paling mendesak terlebih dahulu,” jelasnya.
Untuk mengatasi masalah ini, Kades Tohibin berjanji akan menindaklanjuti keluhan tersebut. Ia juga mengajak warga untuk bersabar dan bekerja sama dalam membangun desa.
“Saya berharap warga bisa bersabar. Perbaikan jalan akan kita akan upayakan agar anggaran yang ada bisa mencukupi untuk perbaikan jalan ini,” tegasnya.
Lebih lanjut, Tohibin juga mengimbau kepada warga agar menyampaikan segala keluhan atau usulan secara resmi melalui mekanisme yang telah ditetapkan, seperti Musdus atau pertemuan dengan perangkat desa.
“Dengan begitu, kita bisa bersama-sama mencari solusi terbaik untuk mengatasi masalah yang ada,” pungkasnya
(irwi )