PT Petro OXO Nusantara Gresik di Gruduk Puluhan Warga Lumpur

PT.Petro OXO Nusantara Gresik di Gruduk Puluhan Warga Lumpur
PT.Petro OXO Nusantara Gresik di Gruduk Puluhan Warga Lumpur

GRESIK, Newshunter307.com – Puluhan warga Lumpur datangi PT Petro OXO Nusantara Jl. Gubernur Suryo No.134, Kelurahan Tlogo Pojok Kecamatan Gresik Kabupaten Gresik, Kamis 22/05/2025.

Massa yang merupakan warga Kelurahan Lumpur, mengaku muak dengan PT Petro Oxo Nusantara karena perusahaan tersebut tidak memberikan kesempatan kerja kepada warga lokal selama bertahun-tahun. Mereka melakukan aksi demonstrasi .

Aksi demo di koordinator Mamak juga  LPMK Lumpur mengatakan ” Sejumlah warga Kelurahan Lumpur berpartisipasi , Anak-anak dan Remaja demonstrasi ini melibatkan anak-anak dan remaja setempat, selain orang dewasa.pasal warga lumpur .

Warga merasa muak karena PT Petro OXO Nusantara yang berlokasi dekat dengan permukiman mereka, tidak pernah melibatkan warga setempat dalam memberikan kesempatan kerja.

“Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) Lumpur, mengaku aksi demonstrasi ini merupakan aspirasi secara langsung dari warga Lumpur berdekatan langsung dengan produksi PT Petro OXO dia menuai keprihatinan bahwa angka pengangguran masih banyak terjadi.

PT PON bersedia menerima audiensi dengan perwakilan warga dan berjanji akan menjalin hubungan baik dengan masyarakat, termasuk melibatkan warga dalam memberikan kesempatan kerja.

Setelah beberapa saat waktu aksi demonstrasi berlangsung, pihak PT PON bersedia menerima audiensi. Hasilnya, PT PON berjanji akan melibatkan masyarakat Lumpur untuk lowongan kerja di proyek pengembangan migas yang akan berlangsung.

PT PON berjanji akan menjalin hubungan baik dengan masyarakat Kelurahan Lumpur maksimal minggu depan. Sistem informasi peluang tenaga kerja PT PON dikembalikan satu pintu kepada pihak Kelurahan Lumpur.

“Perwakilan Oxo bapak Budi akan menekan sebagai owner untuk melibatkan masyarakat Lumpur,” jelasnya.

Harapan kami semaksimal mungkin warga Lumpur dilibatkan semua. “Bahkan yang paling penting dilibatkan adalah warga yang sudah memiliki suami istri,” paparnya.

PT PON enggan dikonfirmasi terkait aksi demonstrasi yang dilakukan oleh puluhan warga Kelurahan Lumpur. Pihak pabrik berdiri sejak tahun 1996 itu memilih bungkam.

Reporter HDK

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *