Resmi Dibuka, Ajang Prestasi Karate Championship 2025 dan Promosi Daerah 

Resmi Dibuka, Ajang Prestasi Karate Championship 2025 dan Promosi Daerah 

Gresik, newshunter307.com — Kabupaten Gresik kembali menjadi tuan rumah ajang olahraga bergengsi tingkat provinsi. Gresik Open Karate Championship Piala Bupati Gresik 2025 resmi dibuka oleh Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Gresik, Asluchul Alif, M.Kes., pada Sabtu (10/5), di Wahana Ekspresi Pusponegoro (WEP).

Kejuaraan ini memperebutkan Piala Bupati Gresik dan diikuti oleh 390 atlet dari 17 kontingen, yang berasal dari 9 kabupaten/kota di Jawa Timur. Kontingen tersebut antara lain datang dari Kabupaten Gresik, Kabupaten Malang, Kabupaten Sidoarjo, Kota Surabaya, Kabupaten Jombang, Kabupaten Tuban, Kabupaten Mojokerto, Kota Malang, dan Kabupaten Lamongan. Mereka akan berlaga dalam 409 kelas pertandingan, memperebutkan prestasi sekaligus menjunjung semangat kebersamaan dan sportivitas.

Dalam sambutannya, Plt Bupati Gresik mengucapkan selamat datang kepada seluruh atlet, pelatih, official, serta keluarga atlet yang telah hadir di Kota Santri. Ia mengajak seluruh tamu untuk menikmati keindahan Gresik, mulai dari wisata religi hingga destinasi alam, serta mencicipi berbagai produk unggulan khas Gresik.

“Selamat datang di Gresik. Semoga kehadiran panjenengan semua tidak hanya membawa semangat bertanding, tapi juga turut mengenal Gresik lebih dekat, dari makam Sunan Giri hingga nasi krawu, dari Pantai Dalegan hingga pudak dan otak-otak bandeng,” ujarnya.

Atas kepercayaan yang diberikan, Plt Bupati Gresik juga menyampaikan terima kasih kepada FORKI Jawa Timur.

“Kami merasa terhormat atas kesempatan menjadi tuan rumah. Semoga kejuaraan ini menjadi ajang untuk menjaring bibit-bibit atlet karate potensial yang kelak bisa mengharumkan nama Jawa Timur, bahkan Indonesia, di kancah internasional,” tambahnya.

Kepada seluruh peserta, Plt Bupati Gresik berpesan agar tetap menjunjung tinggi sportivitas, menjaga mental bertanding, dan menjadikan ajang ini sebagai bagian dari proses menuju prestasi tertinggi.

Sementara itu, Ketua Umum FORKI Jawa Timur yang diwakili oleh Kepala Bidang Pendanaan, AKBP Bambang Setiawan, menyatakan bahwa kejuaraan ini merupakan salah satu bentuk pembinaan berjenjang bagi atlet-atlet muda.

“Kejuaraan ini bukan hanya kompetisi, tapi juga ruang pembelajaran, pemantapan teknik, dan pemanasan menjelang Porprov Jawa Timur. Kami mengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Semoga olahraga Karate di Jawa Timur bisa lebih maju,” tutur Bambang. ( HDK )

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *