Garut,newshunter307.com-Sejumlah Peserta didik disejumlah Sekolah menegah Pertama (SMP), Sekolah Menegah Atas Negeri (SMAN) dan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) digarut dirugikan, dikarenakan data data para siswa tersebut digunakan dan dimasukan kedalam Dapodik PKBM Padaasih kecamatan Karangtengah Garut.
Manipulasi dan Pemalsuan Data Dapodik diduga Demi untuk mendapatkan Bantuan Operasional satuan Pendidikan (BOSP) PKBM Untuk mengeruk Keuntungan Pribadi.
Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat atau lebih sering di singkat menjadi (PKBM) ialah suatu wadah berbagai kegiatan pembelajaran masyarakat yang di arahkan pada pemberdayaan potensi dalam berbagai bidang seperti, Ekonomi, Sosial, dan Budaya, kejar Paket A,B dan C. Rabu (22/01/2025).
Tujuan PKBM sesungguhnya adalah untuk memperluas kesempatan warga masyarakat, khususnya bagi masyarakat yang kurang mampu untuk menempuh pendidikan kesetaraan.
Bahkan pemerintah pusat memberikan perhatian khusus melalui kementrian Pendidikan dengan program Biaya Operasional Pendidikan (BOP) yang besarannya sebagai berikut:untuk Paket A senilai 1.300.000/siswa, Paket B senilai 1.500.000 dan untuk paket C senilai 1.800.000.
Namun, saat Tim awak media melakukan investigasi ke Korwil Pendidikan Karangtengah menanyakan kepada penilik PNF Rukman atas Lembaga PKBM Padaasih yang berada di Kampung Cihanja Desa Caringin, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Garut ,Rukman merasa kaget karena PKBM Padaasih menurutnya sudah lama di bekukan dan tidak ada ijin,di karenakan prosudur pendirian tidak di tempuh oleh pengurus lembaga tersebut, namun sekarang mucul dan sudah terakreditasi A. Secara pribadi saya juga heran kenapa ini terjadi ,malah jumlah murid begitu banyak sekitar 191 Warga Belajar, ini luar biasa banyak, sekolah formal saja tidak ada yang segitu jumlah peserta didiknya.
Berdasarkan Pantauan tim investigasi diduga banyaknya ditemukan kejanggalan terkait depodik, dan mark up jumlah siswa, hal ini terjadi ketika Handika Ardiansyah siswa MAN 5 Garut beserta orang tuanya yang di dampingi kepala desa, mendatangi sekolah tersebut, yang berada di jln raya Cibatu – Garut, tempat murid itu belajar selama 3 tahun , mereka mempertanyakan anaknya yang tidak bisa melakukan verifikasi akhir di sekolah di karnakan Depodik siswa tersebut, berada di PKBM Padaasih, sehinga verifikasi akhir, serta ujian sekolah di tolak sistem Nmis , karena data identitas siswa tersebut NISN :0066019120 berada di PKBM Padaasih, kasus ini bukan saja terjadi di siswa MAN 5 Garut ,namun masalah juga terjadi SMAN 14 Garut, beberapa siswa semester XII, tidak bisa veripikasi akhir karena identitas murid ada di PKBM Padaasih.
Dipasilitasi pihak korwil Pendidikan , melalui Penilik PNF Tim Investigasi media Bertemu dengan Rifki Nurul Fauzi, Ketua DPC Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI) Kabupaten Garut.22/01/2025.
Rifki Nurul Fauzi di hadapan Rukmana Penilik PNF karangtengah dan Tim Investigasi Media mengaku sebagai kepala PKBM Padaasih kecamatan Kareng Tegah. Saya bertangung jawab penuh atas aktivnya kembali PKBM Padaasih karang Tengah, data para warga belajar didapatkan tidak dari warga belajar langsung namun melalui Via Perantara , sehingga data yang dimasukan ke Dapodik mencapai 196 warga belajar, disemester awal 2024-2025 dan direvisi menjadi 191 di semester berikutnya.
Aktivnya PKBM pada saat bulan juli 2024 saya menghadap ke Pak Sekertaris Dinas Pendidikan Asep Wawan. Saya mengaktivkan kembali PKBM atas dasar keprihatinan papar Rifki.
Rifki mengakui bahwa ada beberapa data dapodik yang tidak sesuai dikarenakan kesalahan operator dalam menginput data. Kemarin juga saya telah meminta maaf kepada siswa dan wali murid atas kelalaian operator memasukan data.
Catatan Media ; Rifki Nurul Fauzi pemuda asal Kecamatan Banjarwangi, dinobatkan sebagai Pemuda Berprestasi dalam Upacara Peringatan Sumpah Pemuda ke 96 tingkat Daerah Garut yang dilaksanakan di lapangan otista (alun-alun Garut). Rifki mendapatkan penghargaan dari PJ Bupati Garut. Rifki juga tercatat sebagai ketua DPC Serikat Mahasiswa Muslim Indonesia ( SEMMI) kab Garut.
Kedekatan Rifki Nurul Fauzi dengan PJ Bupati Garut Barnas ajidin diperlihatkan di media sosial Rifki Nurul Fauzi , moment saat Pj Bupati Garut mengucapkan selamat ulang tahun kepada Rifki Nurul Fauzi.
Terpisah undang korwil Pendidikan Kecamatan Karang Tegah saat dikonfirmasi merasa terkejut atas aktiv nya PKBM dikarang tengah, saya tidak pernah merekomendasikan, tempat PKBM nya dimana atau lokasiny juga tidak tahu, dengan Adanya kejadian ini saya juga bisa menuntut, Terus terang saya merasa dilangkahi Atas Aktivnya PKBM tanpa ptosedural. Nanti saya cek kembali singakat Undang korwil pendidikan Karang tengah. 22/01/2025.
Sampai berita ini diturunkan Pihak Yayasan, Sekertaris Dinas Pendidikan kab Garut, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Kemenang Garut dan PJ Bupati Garut Barnas Ajidin, belum dapat dikonfirmasi.
( Team )
